Kegiatan “Sosialisasi Pentingnya Komunikasi Dalam Membentuk Lingkungan Sosio-Emosional Dalam Pengelolaan Desa Wisata Pada Remaja Di Desa Bayunggde Kecamatan Kintamani Kabupaten Bangli” merupakan salah satu bentuk dari tridarma perguruan tinggi UNDIKSHA yakni pengabdian kepada masyarakat dimana kali ini dilaksanakan di desa Bayung Gde, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli pada tanggal 8 Maret 2021. Penyelenggara kegiatan ini adalah dosen Prodi S2 Administrasi Pendidikan yakni Prof. Dr. I Nyoman Natajaya, M.Pd dan Dr. I Gusti Ketut Arya Sunu, M.Pd serta mahasiswa Administrasi Pendidikan semester 3 yakni Nurul April Yani, Luh Hendra Kusuma Dewi dan Nur Kholifatur RMS.
Berdasarkan hasil observasi awal di lapangan, tim PKM melihat Desa Bayunggde Kecamatan Kintamani Kabupaten Bangli memiliki potensi sebagai desa wisata, maka dari itu kami memutuskan untuk melakukan sosialisasi pada tanggal 8 maret 2021 setelah mendapatkan izin.
Sebagai remaja yang tumbuh di desa wisata berkomunikasi dengan baik sangat diperlukan dalam membentuk lingkungan Sosio-Emosional. Dalam berkomunikasi, remaja perlu memperhatikan etika berkomunikasi seperti intonasi dalam berbicara, mengucapkan terima kasih dan meminta maaf pada saat melakukan kesalahan.
Terdapat unsur-unsur yang perlu diketahui dalam komunikasi diantaranya komonikator, penyampaian berita, tanggapan/reaksi dan komunikasi. Metode dalam berkomunikasi dibagi menjadi 2: 1) komunikasi verbal yaitu serangkaian penggunaan kata-kata untuk berbagi informasi dengan orang lain dan 2)komunikasi non verbal yaitu salah satu proses komunikasi dimana pesan disampaikan tidak dengan menggunakan kata-kata. misalnya saja hanya dengan menggunakan gerak isyarat, bahasa tubuh, ekspresi wajah dan kontak mata, penggunaan objek seperti pakaian, potongan rambut dan sebagainya, simbol-simbol serta cara berbicara seperti intonasi, penekanan, kualitas suara, gaya emosi dan gaya berbicara. Jika remaja dapat berkomunikasi. Pentingnya dapat berkomunikasi dengan baik adalah tersampaikannya pesan dan tidak salah interpretasi/diabaikan.
Diharapkan dengan adanya sosialisasi ini, Komunikasi Dalam Membentuk Lingkungan Sosio-Emosional dapat berjalan dengan baik khususnya untuk remaja dalam Mengelola Desa Wisata Di Desa Bayunggde Kecamatan Kintamani Kabupaten Bangli