Page 197 - Kurikulum Merdeka Pascasarjana 2021
P. 197
keputusan yang diperlukan untuk mengembangkan diri yang mengacu dalam satu
atau lebih bidang pribadi, belajar, sosial, karier, dan spritual. Produk yang dihasilkan
mahasiswa dalam perkuliahan ini berupa rancangan model konseling yang telah
dirumuskan latar, setting, prosedur, dan orientasinya berdasarkan hipotesa
tertentu sehingga memiliki tingkat kesiapan untuk diuji coba atau didesiminasi pada
setting individu atau kelompok individu tertentu. Mahasiswa dapat memilih salah
satu produk tambahan yang berupa HKI (hak cypta atau paten sederhana) atau
artikel ilmiah yang layak dipublikasikan
7)
42) Pengembangan Model Konseling Sosial Budaya
Perkuliahan ini bertujuan untuk memfasilitasi mahasiswa mengembangkan gagasan
dan kemampuan berasaskan budaya lokal. Dengan mengkaji berbagai kearifan lokal
di bidang konseling, mahasiswa dibimbing menyusun model konseling untuk
membantu individu atau kelompok individu tertentu untuk dapat mengambil suatu
keputusan yang diperlukan untuk pengembangan dirinya dalam belajar, kehidupan
sosial, karier, maupun. Produk yang dihasilkan mahasiswa dalam perkuliahan ini
berupa rancangan model konseling yang telah dirumuskan latar, setting, prosedur,
dan orientasinya berasaskan kearifan budaya lokal. Model tersebut diharapkan
sudah memiliki tingkat kesiapan untuk diuji coba atau didesiminasi pada setting
individu atau kelompok individu tertentu. Bila memungkinkan, mahasiswa dapat
mengajukan karya tersebut untuk menjadi artikel ilmiah atau hak cipta
8)
43) Kajian Pendidikan Seni Di Sekolah
Mata kuliah yang mengkaji konsep, teori, praktik, dan isu pendidikan seni di sekolah
melalui kegiatan latihan pengkajian dalam bentuk karya tulis dan diskusi.
Tujuannya adalah menganalisis secara kritis konsep, teori, praktik, dan isu
pendidikan di sekolah: PAUD, SD, SMP, dan SMA/SMK, serta memahami esensi
kurikulum pendidikan seni dengan berbagai komponen yang tercakup di dalamnya.
Materi kajian mencakup konsep, teori, dan praktik, pendidikan seni di sekolah:
PAUD, SD, SMP, dan SMA/SMK; sejarah dan esensi kurikulum seni 1947-sekarang;
serta isu masa kini pendidikan seni di sekolah
8)
44) Pembelajaran Inovatif Pendidikan Seni
Mata kuliah yang mengkaji konsep, teori, dan praktik sistem pembelajaran inovatif
dalam pendidikan seni. Tujuannnya mengkaji konsep, teori sistem pembelajaran
inovatif dalam pendidikan seni dan mengkaji konsep, teori, dan berbagai bentuk
media pengajaran pendidikan seni. Materi mencakup konsep dan teori sistem
pembelajaran inovatif dalam pendidikan seni dan praktik bentuk pengembangan
media pengajaran pendidikan seni
8)
45) Seni Dalam Perspektif Teori Kritis
Mata kuliah yang mengkaji seni sebagai perwujudan dari nilai estetika, nilai
ekonomi, nilai politik, nilai kuasa (ideologi), nilai religi, nilai sosial-budaya (socio-
cultural), nilai teori, dan etika yang melandasinya. Tujuannya memahami seni
sebagai perujudan nilai estetis, nilai ekonomi, nilai politik, nilai kuasa (ideologi),
nilai religi, nilai teori, dan etika yang melandasinya; serta memahami etika
berkesenian dan norma-norma lainnya. Materi mencakup nilai estetis, nilai
ekonomi, nilai politik, nilai kuasa (ideologi), nilai religi, nilai teori, dan etika yang
melandasinya; serta etika berkesenian dan norma-norma lainnya
Kurikulum Program Studi Pascasarjana-Undiksha 193